Cara Melamar Kerja di LinkedIn + Tips Optimasi Profil LinkedIn Agar Mudah Dapat Kerja
LinkedIn ibarat sosial media khusus untuk si pencari kerja. Karena di sini terdapat banyak sekali info lowongan pekerjaan yang bisa Anda lamar. Sebagai situs yang mempertemukan antara pencaker dan rekruter, LinkedIn memang menawarkan banyak sekali kemudahan. Cara melamar kerja di LinkedIn juga tidak jauh berbeda dengan cara melamar kerja di Jobstreet. Cukup klik beberapa tombol saja, dan lamaran sudah terkirim dan siap di-review oleh HRD.
Dan pada postingan kali ini, saya akan membahas step by step untuk melamar pekerjaan di LinkedIn.
Sekilas Tentang LinkedIn
Bagi Anda yang sudah lama berkecimpung di dunia rekrutmen, baik sebagai rekruter atau sebagai pencari kerja, pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya LinkedIn. Tapi bagi sebagian orang mungkin ada yang masih belum tau tentang LinkedIn, fungsinya apa dan bagaimana cara menggunakannya. Wajar saja mengingat LinkedIn merupakan media sosial untuk kalangan tertentu saja, bukan media sosial untuk semua orang seperti Facebook, Instagram, dan sebagainya.
Didirikan oleh Reid Hoffman pada tahun 2002, LinkedIn merupakan sosial media berorientasi bisnis dan jaringan profesional. Sama seperti sosial media lainnya, di LinkedIn Anda juga bisa membuat profile, membuat konten, dan masih banyak lagi. 20 tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2022, LinkedIn tercatat memiliki 830 juta pengguna yang berasal dari seluruh dunia.
Selain menghubungkan individu dengan individu, LinkedIn juga menghubungkan antara individu dengan perusahaan. Sehingga Anda bisa mencari lowongan pekerjaan di LinkedIn.
Cara Melamar Kerja di LinkedIn
Setelah mengetahui apa itu LinkedIn, selanjutnya saya akan membahas tentang cara melamar kerja di LinkedIn. Caranya mudah sekali, Anda bisa mengikuti panduan berikut ini.
1. Buat Akun LinkedIn
Pertama, jika Anda belum memiliki akun LinkedIn, maka silakan buat akunnya terlebih dahulu.
Buka https://linkedin.com/ lalu klik tombol “Join Now”. Selanjutnya Anda akan diminta memasukkan alamat email dan password. Jika sudah, silakan klik tombol “Continue”. LinkedIn akan mengirimkan kode verifikasi melalui email, silakan masukkan kode verifikasi ke form yang sudah disediakan. Biasanya LinkedIn juga akan meminta Anda melakukan verifikasi nomor handphone. Silakan masukkan nomor handphone yang masih aktif, kemudian masukkan kode verifikasi yang dikirim oleh LinkedIn melalui SMS.
2. Isi Profil
Sekarang Anda sudah memiliki akun LinkedIn. Cara melamar kerja di LinkedIn selanjutnya adalah dengan mengisi profil LinkedIn Anda. Profil inilah yang nantinya akan dilihat oleh HRD atau pihak perusahaan. Semakin bagus profil Anda, kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaannya juga akan semakin besar.
Kita akan bahas tentang cara mengisi profil LinkedIn nanti, untuk sekarang kita fokus dulu membahas cara melamar kerja di LinkedIn.
3. Cari Lowongan Kerja
Setelah mengisi profil LinkedIn, tahap selanjutnya adalah mulai mencari lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan minat Anda. Caranya, Anda bisa masuk ke homepage atau beranda situs LinkedIn, kemudian klik pada menu “Jobs”. Di halaman tersebut, LinkedIn akan menampilkan daftar lowongan kerja yang sekiranya sesuai dengan profil Anda.
Anda bisa klik pada judul lowongan kerja untuk mengetahui informasi yang lebih detail tentang pekerjaan tersebut. Seperti kualifikasi yang dibutuhkan, deskripsi pekerjaan, perkiraan gaji, jam kerja, dan informasi penting lainnya.
4. Lamar Pekerjaan
Jika Anda sudah menemukan pekerjaan yang cocok, Anda bisa langsung klik tombol “Melamar Mudah”. Selanjutnya LinkedIn akan meminta Anda memasukkan data-data seperti nama, kontak, resume, dan sebagainya. Silakan masukkan semua informasi yang dibutuhkan, lalu klik tombol “Tinjau” untuk meninjau lamaran. Di sini Anda bisa meninjau kembali lamaran kerja sebelum dikirimkan. Pastikan semua datanya sudah benar dan tidak ada kesalahan.
Jika sudah yakin, Anda bisa klik tombol “Kirimkan Lamaran” untuk mengirim lamaran pekerjaan.
Saat melihat lowongan pekerjaan di LinkedIn, Anda akan melihat dua tombol yakni “Lamar” dan “Melamar Mudah”. Jika Anda mengklik tombol “Melamar Mudah”, maka Anda bisa melamar langsung melalui sistem LinkedIn. Data Anda yang terkait dengan proses melamar kerja, seperti profil LinkedIn, resume, dan sebagainya akan dikirim melalui LinkedIn. Sedangkan jika Anda klik tombol “Lamar”, maka Anda akan diarahkan ke halaman website di luar LinkedIn. Dan Anda bisa melanjutkan proses melamar pekerjaan melalui website tersebut.
Sampai di sini sebenarnya cara melamar kerja di LinkedIn sudah selesai, Anda tinggal menunggu informasi lebih lanjut dari perusahaan. Apakah lamaran yang Anda kirim diterima atau tidak.
Sambil menunggu, tidak ada salahnya untuk mengirimkan lamaran ke perusahaan lain. Untuk meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan.
Cara Mengoptimasi Profil LinkedIn
Sesuai dengan janji saya sebelumnya, selain membahas tentang cara melamar kerja di LinkedIn, saya juga akan membahas tentang cara mengisi profil LinkedIn. Atau lebih tepatnya cara mengoptimasi profil LinkedIn. Tujuannya jelas, agar rekruter tertarik dan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan bisa semakin besar.
1. Gunakan Foto Profil Yang Profesional
Foto profil LinkedIn bisa menggambarkan tentang profil dan kepribadian seseorang. Foto profil juga akan menyambut siapa saja orang yang mengunjungi profil LinkedIn Anda. Karena LinkedIn adalah sosial media yang serius, maka pilihlah foto profil yang profesional. Hindari memilih foto yang terlalu santai untuk dijadikan foto profil LinkedIn. Sebaliknya, foto profil LinkedIn juga tidak perlu terlalu formal dan kaku seperti foto KTP.
Cukup berikan foto terbaru, dengan pakaian yang rapi dan gaya yang simple. Anda bisa mencari referensi foto profil LinkedIn di Youtube atau Pinterest.
2. Buat Deskripsi Diri Yang Menarik
Selain foto profil, bagian “About Me” juga harus diperhatikan. Bagian ini berfungsi untuk menggambarkan tentang diri Anda. Buatlah deskripsi diri yang menarik. LinkedIn biasanya akan memberikan template deskripsi diri, tapi tidak ada salahnya jika Anda membuat sendiri.
Anda bisa membuat deskripsi diri dengan mulai memperkenalkan diri, kemudian ceritakan tentang skill atau pengetahuan yang Anda miliki.
3. Tambahkan Portofolio
Dengan melihat portofolio, rekruter bisa menilai apakah Anda sesuai dengan kandidat yang mereka cari atau tidak. Bahkan bukan tidak mungkin jika tiba-tiba ada rekruter yang menghubungi Anda, karena tertarik dengan portofolio yang Anda pasang di LinkedIn.
Jadi jika Anda memiliki portofolio yang relevan, Anda bisa menambahkannya di LinkedIn. Caranya mudah, pertama silakan buka profil LinkedIn terlebih dahulu. Selanjutnya klik “Add profile section”, kemudian klik “Recomended” dan klik “Add featured”.
Klik ikon tanda plus (+), lalu pilih “Add media” untuk mengunggah portofolio ke LinkedIn. Anda juga bisa menambahkan judul dan deskripsi dari portofolio tersebut. Klik tombol “Save” untuk menyimpan portofolio. Dan portofolio sudah tersimpan dan akan ditampilkan di akun LinkedIn Anda.